Minggu, 30 Oktober 2016

Dua Sajak tentang Cinta dan Rindu





Amor Ido AtrĂ¡s


kita adalah laut arus tak lerai
mengombak atau melandai
tahu kita alamat pantai
memeluk dan membelai
meski musim terkadang badai
kisah kita tiada kenal kata usai

Ternate, 29 Oktober 2016
 

  
Melodie Missen Eind Oktober

tak ada yang lebih melankolis
selain mengenang manisnya senyumanmu
di temani segelas kopi dalam sendiri
pada senja yang menebalkan letih
dimana laut dan rindu demikian gerimis
gelegak apa yang sanggup
meredam segala ingin kepadamu
selain kepulangan
bagai nelayan merindukan teluk
merindukan peluk

            Ternate, 28 Oktober 2016



Rabu, 26 Oktober 2016

Tiga Sajak Pendek tentang Kopi, Rindu dan Cinta






Sajak Cinta di Hari Selasa

pada akhirnya hidup adalah cinta
seperti selasa yang merekatkan asa
walau jarak beribu depa
terima kasih cinta

            Ternate, 25 Oktober 2016






Segelas Kopi dan Rindu di Pagi Buta

ada yang tak bisa dipisahkan
dari jarak dan waktu
sebab kenangan
mengepul bagai asap tembakau
tak mau tahu
meski itu di pagi buta
segelas kopi jangan diharap membawa lupa

             Cengkareng, 24 oktober 2016






Segelas Kopi dan Lelaki yang Sendiri

sendiri dengan secangkir kopi itu
lebih sepi dari kesepian manapun
yang pernah dialami oleh seorang lelaki
dalam sejarah perjalanan manusia
bahkan yang paling purba
 
                        Cengkareng, 24 Oktober 2016